Fajarasia.id – Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas menghormati penyataan anggota Pansus Haji yang menyebut dirinya mangkir rapat. Namun,Menag mengatakan dirinya tidak pernah menerima surat panggilan dari anggota Pansus Haji.
“Sampai saya datang ke sini, saya belum pernah mendapatkan surat panggilan itu. Bisa dicek di kesekretariatan kesekjenan DPR kan bisa dicek ya, jadi saya nggak tahu, dasarnya dari mana,” kata Menag kepada wartawan di Kompleks Parlemen Jakarta, Rabu (11/9/2024).
“Makanya saya pengen tahu juga, apakah benar saya sudah pernah dipanggil dua kali?. Karena kok saya belum menerima (surat pemanggilannya),” ujar pria yang akrab disapa GusMen.
Sebagai seseorang yang kenal baik dengan Marwan Ja’far, Gusmen menyatakan bahwa ia sangat menghormati anggota dewan DPR RI itu. “Saya hormati pernyataan Pak Marwan Ja’far, saya hormat kepada beliau sebagai teman, sahabat, dan sebagai senior,” ujar Menag.
Sebagai anggota dewan, Menag berharap Marwan Ja’far mengatakan hal itu berdasarkan pada data dan informasi yang valid. Kendati surat pemanggilan tidak kunjung sampai ke kantor Kementerian Agama.
“Karena kok saya belum menerima sampe saya datang kesini nih saya belum pernah menerima surat (pemanggilan). Apakah surat itu tidak sampai ke saya salah alamat atau bagaimana saya tidak tahu,” ucap Menag.
Sebelumnya, Marwan Ja’far mengkritik ketidakhadiran Yaqut pada Rapat Pansus Haji DPR. Menurut dia, Menag beralasan masih disibukkan oleh kegiatan MTQ Nasional di Samarinda, Kalimantan Timur.
“Namun, ternyata kami menerima informasi bahwa Menag sudah berada di Jakarta,” ujarnya. Sehingga, Marwan menyatakan bahwa antara Yaqut dan Pansus Haji DPR sedang bermain kucing-kucingan.****
