Fajarasia.id – Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh tercatat telah mengangkut 4 juta penumpang. Ini sejak mulai beroperasi secara komersial pada 17 Oktober 2023 lalu.
Manager PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa mengatakan bahwa pencapaian tersebut membuktikan tingginya kepercayaan dan antusiasme masyarakat. Terhadap KCJB selama sembilan bulan masa operasinya.
“Hal ini dapat kami capai berkat upaya dan inovasi yang dilakukan oleh KCIC dan seluruh pemangku kepentingan. Ini yang terus berupaya untuk meningkatkan layanan kami,” kata Chairunisa dalam keterangannya, Senin (15/7/2024).
Lebih jauh Chairunisa mengungkapkan bahwa keberadaan Whoosh memberikan dampak positif yang signifikan. Khususnya di berbagai sektor, terutama pariwisata dan industri di daerah tersebut.
“Dampak positif terhadap pariwisata memperkuat misi kami untuk meningkatkan konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Melalui transportasi yang efisien dan nyaman,” ujarnya.
KCJB di Indonesia merupakan kereta cepat pertama di Asia Tenggara. Dengan kecepatan yang dirancang mencapai 350 kilometer per jam.
Whoosh menghubungkan Stasiun Halim di Jakarta dengan Stasiun Tegalluar di Bandung, Provinsi Jawa Barat, kota terbesar keempat di Indonesia. Ini memangkas waktu tempuh antara kedua kota tersebut dari tiga jam lebih menjadi hanya sekitar 40 menit.
“KCIC akan terus meningkatkan fasilitas di stasiun dan di dalam kereta. Ini untuk memberikan kenyamanan yang lebih kepada penumpang,” ucapnya. ****
