Kemenlu akan Evakuasi Ratusan WNI Tahap Kedua dari Sudan

Kemenlu akan Evakuasi Ratusan WNI Tahap Kedua dari Sudan

Fajarasia.id – Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengalami kesulitan untuk menyelamatkan ratusan warga negara Indonesia (WNI) di Khartoum, Sudan. Terlebih, evakuasi 538 WNI dari Khartoum sudan tidak dapat dilakukan dengan satu tahap.

“Rencana awal seluruh WNI akan dievakuasi dengan memanfaatkan gencatan senjata. Karena adanya pembatasan bahan bakar untuk bis yang mengangkut para WNI, maka evakuasi tidak dapat dilakukan satu tahap,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dikutip dari siaran langsung di YouTube Kementerian Luar Negeri, Senin (24/4/2023).

Menurutnya, terdapat 289 WNI yang akan menjalani evakuasi tahap kedua. WNI yang akan dievakuasi tahap kedua, sebagian besar mahasiswa dan pekerja perusahaan.

“Terdapat 289 WNI lainnya, sebagian besar adalah mahasiswa dan lima pekerja
perusahaan. Mereka, dievakuasi pada tahap kedua pada kesempatan pertama,” kata Retno, menjelaskan.

Untuk itu, Retno mengimbau, WNI yang masih berada di Sudan dan belum
melaporkan diri, segera menghubungi KBRI Khartoum. Semua itu, demi kelancaran proses evakuasi pada tahap kedua.

“Jadi bersamaan kita lakukan evakuasi pada tahap kedua. Oleh karena itu, mohon dengan hormat untuk yang belum melaporkan diri segera menghubungi KBRI Khartoum,” ujar Retno.

Menlu pun memohon doa kepada masyarakat seluruh Indonesia. Diharapkan, seluruh WNI dapat dengan selamat sampai ke Tanah Air.

“Kami mohon doanya agar evakuasi lanjutan dapat segera dilakukan dengan selamat. Sekali lagi, situasi lapangan sangat cair dan sangat dinamis,” ucap Retno.

Diketahui, konflik bersenjata antara tentara SAF dan paramiliter pasukan RSF berlangsung di Khartoum sejak Sabtu (15/4/2023). Perebutan kekuasaan antara SAF dan RSF menyebabkan terjadinya pengeboman besar-besaran di ibu kota itu.

Akibat peperangan itu, ratusan orang tewas dan melukai ribuan lainnya. Atas kejadian itu, Pemerintah Indonesia kini bergerak cepat mengevakuasi WNI di Sudan.*** ​

Pos terkait