Fajarasia.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus bergerak di zona hijau sepanjang sesi perdagangan Rabu (7/3/2024). Menurut RTI Business, IHSG ditutup pada level 7.373,96 atau naik 44 poin (0,60 persen) dibandingkan sehari sebelumnya.
Volume saham yang ditransaksikan sebanyak 25,97 miliar lembar dengan frekuensi perdagangan 1,26 juta kali. Total nilai transaksi mencapai Rp11,98 triliun dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp11.858,89 triliun.
Nilai 287 saham mengalami kenaikan, sementara 233 saham turun dan 248 saham stagnan. Menurut Bursa Efek Indonesia, saham yang paling aktif diperdagangkan berkode BBCA, BBRI, BMRI, GOTO dan TLKM.
Tim Analis Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan sektor bahan baku mengalami kenaikan paling besar yaitu 2,19 persen. Sedangkan sektor teknologi mengalami penurunan paling dalam sebesar minus 2,57 persen.
Bursa di kawasan Asia pada Rabu (7/3/2024) bergerak beragam dipengaruhi berbagai sentimen positif. Pertumbuhan ekspor dan impor Tiongkok pada periode Januari-Februari, misalnya, ternyata di atas perkiraan.
“Ini menunjukkan perdagangan global mulai membaik dan menjadi sinyal yang menggembirakan,” kata Tim Pilarmas. Terutama bagi para pembuat kebijakan untuk mencoba menopang pemulihan ekonomi yang tertatih-tatih.
Ekspor Tiongkok pada Februari 2024 meningkat 7,1 persen, yang mengindikasikan pemulihan aktivitas industri di negara itu. Di sisi lain, The Fed mengindikasikan penurunan suku bunga meskipun belum diketahui kapan pelaksanaannya.
Saat ini, investor juga tengah menantikan pengumuman tingkat suku bunga bank sentral Eropa. Tim Pilarmas memproyeksikan nilainya tetap stabil pada kisaran 4 persen.****