Fajarasia.id – Petugas mengerahkan sejumlah alat berat untuk membersihkan material vulkanik Gunung Semeru. Khususnya yang menutupi jalan dan jembatan di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur.
“Alat berat dikerahkan sejak beberapa hari yang lalu untuk membersihkan material vulkanik Gunung Semeru. Karena menutupi jalur menuju Curah Kobokan di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh,” kata Sekretaris Camat Candipuro Abdul Aziz saat ditemui dilokasi, (10/12/2022).
Jalan dari Desa Sumberwuluh di Kecamatan Candipuro ke Kecamatan Pronojiwo melalui Curah Kobokan tertutup material vulkanik setebal tiga meter. Sehingga, perlu alat berat untuk mempercepat pengerjaan.
Abdul mengatakan, alat berat milik PT Abipraya, PT Adikarya, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dikerahkan. Guna membersihkan jalan tersebut dari material vulkanik Gunung Semeru.
“Jalur menuju Curah Kobokan di Dusun Kajar Kuning belum dibuka sampai masa tanggap darurat berakhir. Dan ditutup total sampai ada keputusan dari Satgas Kedaruratan,” katanya.
Petugas Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Kustari mengatakan, tujuh alat berat dioperasikan. Ini untuk mempercepat pembersihan material vulkanik di jalur jalan dan jembatan supaya jalan-jalan dan jembatan bisa segera dilalui kembali.
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pada 4 Desember 2022 menaikkan status aktivitas Gunung Semeru dari Level III atau Siaga menjadi Level IV atau Awas. Seiring dengan peningkatan aktivitas vulkanik dan erupsi gunung api tersebut.
Pada 9 Desember 2022, Badan Geologi menurunkan status aktivitas Gunung Semeru dari Level IV atau Awas menjadi Level III atau Siaga. Berdasarkan kondisi karakteristik erupsi, potensi ancaman bahaya, serta hasil pemantauan visual dan kegempaan di Semeru.****