Wapres RI-PM Jepang Sepakat Perkuat Kerja Sama Bilateral

Wapres RI-PM Jepang Sepakat Perkuat Kerja Sama Bilateral

Fajarasia.co – Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida, Istana Akasaka, Selasa (27/9/2022). Wapres RI saat ini tengah berada di Jepang, untuk menghadiri pemakaman mantan PM Shinzo Abe hari ini Selasa (27/9/2022).

Juru Bicara Wapres RI, Masduki Baidlowi mengungkapkan, keduanya sepakat untuk memperkuat kerja sama di berbagai bidang. Kedua negara sepakat untuk mempertahankan hubungan yang telah terjalin baik selama ini.

“Kerja sama di berbagai bidang mesti dilakukan. Seperti yang sudah terjadi selama ini memang sudah berlangsung dengan baik,” kata Masduki dikutip dari akun Youtube resmi Sekretariat Wapres RI.

Jepang mendukung kiprah Indonesia di dunia internasional seperti di G20 dan keketuaannya di ASEAN pada 2023 mendatang. Jepang juga menyebut siap bekerja sama dengan Indonesia selama kepemimpinannya di ASEAN.

“Pemerintah Jepang juga sudah mengantisipasi tahun depan Indonesia juga akan menjadi pimpinan ASEAN. Itu juga dia mendukung sepenuhnya untuk melakukan kerja sama-kerja sama regional yg berhubungan dengan ASEAN,” kata Masduki lagi.

“Perdana Menteri juga menyampaikan Jepang tahun depan akan menjadi tuan rumah G7. Beliau juga minta dukungan Pemerintah Indonesia,” sambungnya.

Pertemuan sekitar 20 menit itu, juga membahas keinginan Indonesia untuk tindaklanjuti pertemuan Presiden Joko Widodo dan PM Kishida Juli lalu di Tokyo. Terutama, untuk adanya penandatanganan kerja sama di sektor ekonomi.

“Presiden juga mengharapkan ada kerja sama di bidang infrastruktur, juga persoalan-persoalan pertanian. Selain itu juga disampaikan oleh wakil presiden persoalan yang berhubungan dengan masalah syariah atau industri halal.,”ujar Masduki.

Jawaban PM dalam konteks semua itu, ucap Masduki, pada dasarnya pemerintah Jepang, setuju untuk menindaklanjuti semua kerja sama. Proses berikutnya di tingkat kementerian.

“Yang berhubungan dengan industri halal atau ekonomi syariah, PM menyatakan itu akan ditindaklanjuti oleh Dubes Jepang yang ada di Jkt,” pungkasnya.****

 

Pos terkait