Fajarasia.id – Nasib nahas menimpa Nasib (53), warga Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Ia dibacok gerombolan remaja yang diduga geng motor ketika dirinya ronda keliling sebelum pulang ke rumah.
Aksi pembacokan tersebut terekam kamera CCTV warga yang terletak di permukiman Jalan Kalisari 3, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Nasib menjelaskan, saat pulang dari pos, dirinya ronda keliling. Namun, tiba-tiba ada belasan remaja yang menghampirinya dan kemudian membacok pundak sebelah kiri pria paruh baya tersebut. Ia tidak mengetahui alasan belasan remaja tersebut yang tanpa tujuan membacok dirinya dari belakang.
“Saya pulang dari pos, terus ronda keliling lah. Saya melihat ada keramaian, jadi saya cek. Disitu ada dua sepeda motor, yang satu boncengan bertiga dan satunya boncengan berdua. Tiba-tiba dari belakang ada yang bacok ke arah punggung saya,” ujar Nasib di rumahnya, Senin (17/7/2023).
Nasib mengatakan, kejadian tersebut berlangsung pada Minggu dini hari, 16 Juli 2023 sekira pukul 03.30 WIB. Setelah dibacok, Nasib mengatakan dirinya langsung melarikan diri hingga melompati portal yang berada tak jauh dari lokasi.
“Pelakunya itu usianya berkisar sepantaran anak SMP atau SMA lah. Saya tidak pernah lihat dan kenal anak-anak itu. Selain itu, saya juga tidak tahu persis ada berapa orang semuanya,” jelas Nasib.
Perihal luka bacok yang dideritanya, Nasib mengatakan setelahnya ia perlu dirawat secara medis di RSUD Pasar Rebo. Kendati demikian, Nasib mengatakan dirinya hanya merasakan seperti dipukul balok kayu saat dibacok oleh gerombolan remaja tersebut.
“Yang jelas saya sudah lapor polisi Pasar Rebo dan buat laporan,” ujar Nasib.
Ihwal situasi keamanan pemukimannya, Nasib mengatakan sebelumnya memang pernah terjadi aksi begal. Akan tetapi untuk aksi pembacokan tanpa alasan tersebut, ia baru mengetahuinya kali ini dan ikut menjadi korbannya.
“Dulu sih ada begal gitu, tapi baru kali ini ada anak-anak nekat begitu aksinya,” katanya.
Berdasarkan tangkapan layar CCTV, terlihat ada tiga sepeda motor yang berkumpul di dekat Nasib. Dalam rekaman CCTV, total jumlah pemuda tersebut sekitar 11 orang yang sebagian dari mereka membawa senjata tajam berupa celurit.
Tampak terlihat Nasib sedang berjalan di lokasi serta hendak menbuang sampah. Kemudian dengan tiba-tiba, seorang remaja dari gerombolan itu langsung menyerang Nasib dan membacok punggung pria malang tersebut ketika tengah berlari untuk menghindar. Sontak setelah aksi pembacokan tersebut, gerombolan remaja tersebut lari meninggalkan lokasi.***
