Fajarasia.id – Seluruh pelanggan kereta api diimbau kembali memakai masker seiring naiknya kasus Covid-19 di Indonesia. Mereka juga diminta menjaga kebersihan dengan cara rutin mencuci tangan.
Imbauan tersebut disampaikan PT Kereta Api Indonesia pada Rabu (20/12/2023) untuk menghindari penyebaran Covid-19 yang kembali meluas. Jika pemerintah memunculkan kebijakan baru terkait aturan naik kereta api, KAI mengatakan akan mendukung kebijakan tersebut.
“Sebagai langkah pencegahan, KAI memastikan seluruh petugas telah dilakukan vaksinasi. Di samping itu, sebelum kereta api beroperasi setiap harinya, kami selalu mencuci baik eksterior maupun interior dengan bahan-bahan yang dapat membunuh kuman,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya.
Ia juga menjelaskan bahwa setiap kereta yang selesai beroperasi akan dilakukan fumigasi di tempat perawatan. Sementara itu, pantauan penjualan tiket Kereta Api Jarak Jauh dan Lokal untuk Nataru sudah mencapai 81,4 persen.
Total tiket yang terjual sebanyak 543.522 lembar tiket dari 667.674 tiket yang disediakan. Penjualan tiket tertinggi arus mudik Natal terjadi pada Sabtu (23/12/2023) sebanyak 154.179 penumpang atau mencapai 92,35 persen.
Sedangkan penjualan tiket tertinggi arus balik Natal terjadi pada Selasa (26/12/2023) dengan jumlah 118.175 penumpang atau 70,77 persen. Menurutnya, penjualan tiket arus mudik dan balik Natal ini masih terus berlangsung.
“Pada periode peak season ini, KAI mengimbau kepada para pelanggan untuk dapat mengatur waktu dengan tidak datang terlalu awal ke stasiun keberangkatan. Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan pelanggan di stasiun-stasiun keberangkatan,” ujar Joni.****
