Fajarasia.id – Satu unit truk tronton menabrak enam kendaraan di lampu merah Slipi, Jakarta Barat (Jakbar). Detik-detik kecelakaan itu terekam CCTV yang ada di lokasi.
Dalam video yang beredar, terlihat truk tronton berwarna oranye tersebut awalnya melaju di lajur kanan. Truk itu terlihat berada di lajur kanan sejak sebelum turunan dekat lampu merah simpang Slipi.
Lalu lintas saat itu terlihat ramai lancar. Truk itu kemudian terlihat berpindah lajur dari kanan ke tengah.
Truk itu menabrak sejumlah kendaraan yang sedang berhenti di lampu merah Slipi. Dalam video terlihat truk tidak mengalami perlambatan kecepatan sejak melewati turunan sebelum lampu merah Slipi.
Padahal kendaraan lain dalam video tersebut terlihat mengurangi laju kecepatannya. Namun truk tronton berwarna oranye itu terlihat melaju dengan kecepatan konstan sejak dari turunan sebelum lampu merah Slipi.
Korban Tewas Jadi 2 Orang
Korban tewas akibat truk tronton menabrak enam kendaraan di lampu merah Slipi bertambah menjadi dua orang. Sopir truk bernama Ade Zakarsih (45) sudah diamankan dan masih diperiksa di Subdit Gakkum Polda Metro Jaya.
“Iya, yang luka berat di RS Pelni akhirnya meninggal dunia,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani saat dihubungi, Selasa (26/11).
Adapun data para korban adalah pria asal Sukmajaya, Kota Depok, berinisial A (34) meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu, satu korban lainnya pria asal Cipayung, Jakarta Timur, berinisial A (36) sempat dilarikan ke rumah sakit tapi dinyatakan meninggal dunia.
Rem Truk Berfungsi, Hanya Sopir Ngantuk
Polisi menyebutkan rem pada truk tronton yang menabrak enam kendaraan di lampu merah Slipi, Jakarta Barat, berfungsi normal. Dari hasil pemeriksaan, sopir truk bernama Ade Zakarsih (45) mengaku mengantuk hingga berujung tabrakan.
“Bukan (rem blong), tadi kita sudah cek fungsi dan (rem) berfungsi. Sementara sudah saya tanyakan tapi ini kita lidik lebih lanjut. Sementara dia mengakui dia mengantuk,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Selasa (26/11).****
