Fajarasia.id – Satuan tugas penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menambah posko siaga. Khususnya di titik rawan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatra Selatan.
“Kepada seluruh jajaran agar bekerja dengan totalitas dalam menangani masalah karhutla. Salah satunya dengan menambah posko-posko siaga,” kata Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, Minggu (17/9/2023).
Dalam penanganan karhutla, ia menegaskan agar tidak bekerja sendiri-sendiri. Namun dilakukan secara kolektif agar kasus Karhutla dapat diselesaikan dengan baik
“Kuatkan kerja sama dengan pemerintah daerah, BPBD, BMKG, Manggala Agni. Lalu Masyarakat Peduli Api dan perusahaan,” ujarnya.
Sebelumnya, saat melakukan pemantau titik api melalui udara, Kapolda Sumsel itu menemukan sejumlah kebakaran lahan. Antara lain, di Desa Jungkal Kecamatan Pampangan, Desa. Sukadamai Kecamatan Pedamaran, Kelurahan Kedaton Kayuagung dan Desa Jerambah Rengas Kecamatan Tulung Selapan.
Sementara itu, Bupati OKI Iskandar mengatakan Pemkab OKI sebelumnya telah menaikkan status penanganan karhutla. Di mana dari siaga menjadi tanggap darurat.
“Peningkatan status ini agar penanganan karhutla dilakukan secara maksimal dari segala lini. Baik dari upaya pencegahan, penanganan di lapangan maupun dari segi pendanaan,” ucapnya. ***