Fajarasia.id – Seorang kepala desa di Ogan Ilir (OI) berinisial RM digerebek sedang diduga berselingkuh oleh polisi. Pihak keluarga pun memberikan klarifikasi terkait penggerebekan itu.
Penggerebekan terjadi di sebuah rumah wilayah Kecamatan Pemulutan. Dua video terkait aksi penggerebekan itu pun tersebar luas dan viral di media social.
Video pertama berdurasi 1 menit 56 detik, juga ada video lain di lokasi yang sama berdurasi 38 detik. Perekam adalah warga yang ikut menggerebek perselingkuhan tersebut.
Terlihat kades tersebut berada di lantai beralaskan kain. Saat digerebek, dia tengah berupaya memasang celana. Ruangan terlihat gelap karena listrik di ruangan itu tidak menyala. Sementara warga yang menggerebek menggunakan senter.
“Kades Teluk Kecapi selingkuh,” teriak salah seorang warga dalam video.
Dalam video itu tak terlihat pasangan wanitanya. Warga yang kesal kemudian membawa oknum Kades ke Mapolsek Pemulutan untuk diproses.
Klarifikasi Keluarga Kades
Saidi, kakak dari RM, menjelaskan peristiwa yang terjadi. Menurutnya RM tidak berselingkuh.
“Adik saya itu RM tidak selingkuh dengan MT (yang juga diamankan ke kantor polisi), tidak benar itu disebut selingkuh. RM dan MT itu suami istri, mereka nikah siri sudah hampir enam bulan,” katanya, Senin (3/6/2024).
Saidi menjelaskan, saat penggerebekan, adiknya sedang berada di lantai bawah rumah MT. Sedangkan MT berada sedang berada di lantai atas.
“Saat itu ya, adik saya memang sedang mengunjungi rumah istri sirinya. Dan keduanya tidak dalam satu ruangan saat didatangi warga,”ujarnya.
Terkait video yang beredar terlihat celana adiknya terbuka, dia menyebut hal itu terjadi karena ditarik warga. Selain itu, Saidi juga menyesalkan aksi warga yang merusak rumah MT dengan linggis saat pengerebekan.
“Terus celana adik saya melorot gara-gara ditarik warga. Sehingga tampak pada video itu seolah RM membetulkan celana dia karena katanya berbuat yang tidak-tidak. Padahal memang celananya ditarik. Pintu rumah didobrak pakai linggis,” ungkapnya.***
