Presiden Turki akan Menyeret Zionis Israel ke Pengadilan

Presiden Turki akan Menyeret Zionis Israel ke Pengadilan

Fajarasia.id – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan menyeret Zionis Israel ke Pengadilan Pidana Internasional (ICC) yang berada di Den Haag, Belanda. Sebelumnya, Erdogan juga telah berulang kali mengkritik Israel karena melakukan genosida di Jalur Gaza, Palestina.

“Ada banyak bukti untuk mengadili Pemerintah Israel di Pengadilan Pidana Internasional. Kami akan melakukan segala daya upaya untuk memastikan kejahatan ini dihukum secara setimpal,” kata Erdogan setelah kembali dari kunjungan sehari ke Jerman di Ankara, Turki, dilansir laman Anadolu Agency, Senin (20/11/2023).

Turki juga telah menarik Duta Besar Turki untuk Israel, pada (4/11/2023). Erdogan juga mengatakan, Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu sudah menjadi seseorang tidak dapat diajak bicara lagi.

Namun, sekarang Erdogan meluapkan emosinya kepada Netanyahu. “Netanyahu akan hancur, kami akan menyingkirkannya,” ucap dia.

Bahkan, dia berharap Israel sendiri yang bakal menyingkirkan Netanyahu. “Dan semua Yahudi di dunia menyingkirkan dia (Netanyahu), (karena, red) saat ini 60-70 persen warga negaranya menentang Netanyahu,” kata Erdogan.

Erdogan menyatakan, akan terus menghidupkan Jalur Gaza. “(Bahkan, red) seluruh dunia, terutama negara negara Islam harus bergerak memberikan bantuan (kepada Palestina, red),” ucap dia.

Zionis Israel terus melancarkan serangan udara dan daratnya di Jalur Gaza. Serangan Israel tersebut telah menewaskan sedikitnya 12 ribu Warga Palestina, sementara korban dari serangan Hamas Palestina sekitar 1.200 jiwa di Israel.

Ribuan bangunan, termasuk rumah sakit, masjid, dan gereja, dibuat hancur oleh Zionis Israel. Zionis Israel menentang seruan internasional untuk gencatan senjata, dengan kecuali semua sandera warga Israel ditangkap Hamas dapat dibebaskan.****

Pos terkait