Fajarasia.id – – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Kupang, Banua Purba, S. H, M. H, kini mengukir sejarah baru dalam insan Adhyaksa. Pasalnya, pertama kali untuk diseluruh indonesia, tiga (3) rumah ibadah dibangun dalam satu (1) atap diantaranya, Masjid, Wihara dan Gereja Oekumene.
Direktur Tindak Pidana Terorisme dan Lintas Negera pada Jampidum Kejagung RI, Jhony Manurung yang ditemui di Kejari Kota Kupang, Rabu 21 Juni 2023 mengaku bahwa ini merupakan sebuah sejarah dalam insan Adhyaksa yang perlu dicatat dalam sejarah kejaksaan.
Dimana, kata mantan Wakajati NTT, ini merupakan pertama kali tiga (3) gedung rumah ibadah dibangun dalam satu atap.
“Ini perlu dicatat oleh insan Adhyaksa. Dimana, pertama kali untuk diseluruh indonesia tiga rumah ibadah dibangun dalam satu atap,” puji mantan Wakajati NTT ini.
Ditambahkannya, selain tiga rumah ibadah yang dibangun, Kejari Kota Kupang juga membangun klinik bagi insan adhyaksa dan terbuka untuk umum.
“Kejari Kota Kupang perlu dijadikan contoh oleh kejaksaan lainnya diseluruh indonesia. Karena, ini pertama kali di indonesia tiga rumah ibadah dibangun dalam satu atap,” jelas Jhony Manurung.
Kajari Kota Kupang, Banua Purba dalam kesempatan itu mengaku bahwa ini dilakukan untuk provinsi NTT khususnya untuk masyarakat Kota Kupang.
“Karena kecintaan saya bagi masyarakat NTT khususnya masyarakat Kota Kupang, saya bangun ini semua untuk kepentingan umum,” kata Kajari Kota Kupang.
Selain itu, lanjutnya, untuk klinik yang dibangun diberlakukan untuk masyarakat umum. Semuanya ini untuk kepentingan masyarakat Kota Kupang.
“Saya punya cita – cita, muda – mudahan tercapai dimana masyarakat kota kupang berobat secara gratis. Hanya membayar dengan doa yang tulus kepada dokter yang melayani,” katanya.
“Mohon doa bagi saya agar secepatnya selesaikan tiga rumah ibadah sama kliniknya,” harap Kajari Kota Kupang, Banua Purba.
Selain itu, kata dia, Kejari Kota Kupang sedang membangun Rumah Restoratif Justice (RJ), Rumah IAD Kota Kupang dan Posko Pemilu.(rey)