Kebakaran Hutan di SBB, Diduga karena Puntung Rokok

Kebakaran Hutan di SBB, Diduga karena Puntung Rokok

Fajarasia.id – Puluhan personil Polsek Waisala dan Polres Seram Bagian Barat (SBB), bersama Prajurit Kodim 1513/SBB dan masyarakat setempat padamkan kebakaran hutan. Dugaan sementara, penyebab kebakaran hutan di SBB pada Sabtu (30/9/2023) kemarin adalah karena puntung rokok atau kecerobohan manusia.

Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten SBB kali ini menghanguskan lahan kayu putih. Adapun lokasinya di perbatasan Dusun Hanunu dan Dusun Titamandir,i Desa Waesala Kecamatan Huamual Belakang.

Kapolres SBB, AKBP Dennie Andreas Dharmawan, mengungkapkan kebakaran terjadi sekitar pukul 10.45 WIT, namun api baru diketahui sekitar pukul 11.00 WIT. Kapolres menduga pemicu kebakaran disebabkan puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh pengendara yang melintas di kawasan itu.

“Kebakaran itu terjadi di antara Dusun Hanunu dan dusun Titamandiri Desa Waesala, Kecamatan Huamual Belakang Kabupaten SBB. Kebakaran lahan pohon kayu putih dan ilalang,” kata Kapolres kepada wartawan di Mapolres SBB, Minggu (1/10/2023).

“Peristiwa itu diduga karena pengendara kendaraan roda dua atau roda empat, dan roda enam, membuang puntung rokok sembarangan. Mengingat saat ini musim panas, terdapat banyak rumput ilalang kering terletak pada bahu jalan,” ucap Kapolres menambahkan.

Menurutnya, Karhutla yang terjadi di Negeri Saka Mese Nusa kali ini menghanguskan sedikitnya 20 hektar hutan pohon kayu putih. Kebakaran terjadi selama beberapa jam.

“Sekitar empat jam, api berhasil dipadamkan oleh personil Polsek, Polres dan Kodim bersama warga. Pemadaman menggunakan peralatan seadanya, dibantu dengan mobil pemadam kebakaran dan mobil water conen,” ujarnya.

Kapolres mengaku, setelah Karhutla di kawasan itu berhasil dipadamkan, sekitar 16.00 WIT, api kembali terlihat di Dusun Airmerah, Desa Waisala. Namun berkat kesigapan tim gabungan ,kembali bisa dipadamkan.

Orang nomor satu di Polres SBB ini menghimbau, kepada masyarakat untuk tidak membuang puntung rokok secara sembarangan. “Mari kita jaga lingkungan kita dan ingat saat ini sedang musim kering,” ucapnya.****

Pos terkait